BNP2TKI tingkatkan penempatan TKI formal

badan nasional penempatan dan perlindungan tenaga kerja indonesia (bnp2tki) terus bekerja meningkatkan penempatan tki formal semiterampil, terampil, dan profesional untuk memenuhi peluang kerja dalam luar negeri.

kepala bnp2tki moh jumhur hidayat dalam tayangan sosialisasi penempatan serta perlindungan selama lapangan kecamatan kalipare, kabupaten malang, jawa timur, sabtu, menyatakan, bnp2tki sejak 2012 fokus dalam penempatan tki formal serta mengurangi penempatan tki informal serta penata laksana properti tangga (plrt).

sosialisasi dikuti ribuan penduduk tergolong staf ahli bupati malang eko siswanto serta pejabat setempat.

sosialisasi menarik perhatian penduduk setempat sebab dikemas melalui pementasan wayang kulit kontemporer sumantri mencari kerja dengan dalang ki cahyo kuntadi, musik ki ageng ganjur, serta tari-tarian, juga diskusi perihal penempatan dan perlindungan tki.

Informasi Lainnya:

sosialisasi tersebut dengan tema bersama tki mengembangkan negeri dan ingin berlangsung tiap akhir pekan pada beberapa pekan ke depan di 13 kabupaten dalam lima provinsi dan diawali pada kabupaten banyuwangi, jatim, di jumat (10/5) sampai kabupaten lampung timur, lampung.

kepala bnp2tki menunjukan tki formal merupakan mereka yang bekerja di luar negeri selama berbagai perusahaan ataupun organisasi yang berbadan hukum, memiliki kontrak kerja dan kuat, dilindungi dengan hukum pada negara penempatan oleh karenanya relatif tak mencari permasalahan selama berusaha pada luar negeri.

menurut data bnp2tki, dari persentasi penempatan tki pada kemarin sebanyak 494.609 pihak, tetapi lebih ada penempatan tki sektor formal ke luar negeri yakni sebanyak 258.411 pihak dibandingkan tki informal serta plrt yaitu sebanyak 236.198 orang.

padahal dalam 2011 kasus penempatan tki formal sebanyak 264.756 pihak, sedangkan tki informal sebanyak 316.325 orang, serta selama 2010 jumlah penempatan tki formal cuma 124.683 orang, sementara tki informal sebanyak 415.121 orang.

mudah-mudahan penempatan tki formal bisa meningkat terus seiring melalui peningkatan kualitas calon tki dan terampil juga memiliki kemampuan kerja dan baik, ujarnya.

penempatan tki formal ke luar negeri dilakukan dengan skema kerja sama antarpemerintah (government to government) seperti ri-korea selatan jenis industri, manufaktur, pertanian, perikanan, serta jasa, ri-jepang pada penempatan tki perawat pasien (nurse) serta perawat jompo (caregiver), juga ri-timor leste selama penempatan bidan.

selain tersebut melalui skema kerja sama pemerintah ri dengan bagian swasta selama luar negeri semisal penempatan tki perempuan sektor manufaktur elektronik di penang, malaysia, juga skema kerja sama antarswasta (private to private) semisal ada terjadi pada berbagai sektor kerja.